SMP Pembangunan Jaya merupakan  sekolah  yang humanis dan ramah anak dengan menerapkan Smart Kurikulum (Kurikulum yang mencerdaskan) yang merupakan kurikulum Nasional yang diperkaya dengan program  dan kegiatan unggulan. Smart Kurikulum yang terintegrasi dengan program unggulan adalah untuk mengembangkan kompetensi yang diperlukan dimasa depan sesuai dengan perkembangan global antara lain Critical thinking dan Problem Solving, Kreatif dan Inovatif, Kolaborasi serta Komunikasi ditambah dengan pengembangan karakter yang merupakan Visi dari Sekolah Pembangunan Jaya yaitu berkarakter positif, cerdas, berintegritas dan berbudi pekerti luhur.

Dalam Smart Kurikulum, proses pembelajaran berdasarkan 6 tahapan, yaitu

  1. Pengetahuan (Knowledge)
    Peserta didik  menguasai pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural sebagai sarana dan wahana pencapaian pengetahuan yang kelak menjadi modal pengembangan diri.
  2. Keterampilan (Skill)
    Peserta didik memiliki kemampuan berpikir dan tindakan yang efektif dan kreatif melalui  kegiatan  mengamati, menanya, mencoba, mengolah, menyaji, menalar, dan mencipta.
  3. Kebiasaan (Habit)
    Peserta didik memiliki kebiasaan yang positif yang sengaja atau tidak sengaja, membuatnya terus tumbuh dan berkembang sehingga menjadi landasan yang mengantarkannya mencapai puncak-puncak kesuksesan.
  4. Sikap (Attitude)
    Peserta didik menunjukkan perilaku yang mencerminkan sikap  orang beriman dan berakhlak mulia yang diwujudkan dalam beragam aktivitas.
  5. Keterikatan dengan lembaga (Ethic)
    Peserta didik menunjukkan perilaku didik yang telah mengikat diri dengan teman, guru, dan lembaga yang telah membimbingnya yang diaplikasikan dalam perilaku yang menunjukkan siap, sepakat, dan setia mengikuti aturan yang berlaku dalam lembaga.
  6. Nilai (Value)
    Peserta didik  menjunjung tinggi nilai-nilai yang diyakininya. Nilai-nilai itu terserap di dalam hati, pikiran, dan perasaannya. Nilai-nilai itu terintegrasi dalam ucapan dan perilakunya sebagai pencerminan keberhasilan pendidikan dari lembaga.

Back to top